Selasa, 18 Oktober 2011

Langit

Permainan menulis blog berlanjut, tema keenambelas "Langit".

Saya bukan orang kaya. Saya lahir dari keluarga yang biasa-biasa saja. Tapi sejak kecil saya ingin sekali jalan-jalan keluar negeri. Itu selalu jadi mimpi saya.

Waktu kecil, saya hanya bisa menikmati pemandangan, budaya, dan keunikan negara-negara lain melalui buku dan layar TV.

Waktu kuliah, saya hanya bisa mendengar cerita dari teman-teman yang sudah pernah ke luar negeri.

Saya pernah cukup lama hang out dengan teman-teman kuliah di mana mereka semua pernah bareng-bareng ke luar negeri, tepatnya keliling Eropa. Waktu itu, saya hanya additional member di geng tersebut, alias tokoh figuran, alias peserta satu-satunya yang tidak ikut mereka dalam perjalanan mereka ke Eropa. Dan saya hanya ngikut saja di acara-acara yang mereka adakan seperti acara main, makan, hang out, dan semacamnya.

Tapi kebayang nggak, setiap hang out, setiap perhelatan, pasti yang dibicarakan adalah serunya perjalanan mereka ke luar negeri bareng2 beserta anekdotnya. Hal itu berulang-ulang dilakukan, sampai saya sendiri hafal ceritanya. Belum lagi video dan foto2 yang ditunjukkan, berulang pula. Saya sih tidak begitu iri, karena memang belum rejeki saya untuk bisa ke luar negeri saat itu, but it was just a little bit annoying when it was on repeat peat peat peat ...

Sejak saat itu, saya bertekad, saya harus bisa keluar negeri dan HARUS DENGAN UANG SENDIRI! Well, mungkin mereka sempat duluan keliling Eropa dengan uang dari orang tua mereka ... tapi saya juga harus bisa, dengan uang sendiri.

Alhamdulillah, sampai saat ini, dengan uang hasil tabungan saya sendiri selama saya sudah punya penghasilan, saya sudah pernah terbang ke langit dan mendarat di Singapura, Malaysia, Thailand, Hongkong, Perancis, Republik Czech, Austria, Jepang, Qatar, Belanda, Belgia, Inggris, Saudi Arabia dan China. Dan saya sangat menikmati masa-masa liburan saya di sana.

See, jalan-jalan ke luar negeri bukanlah mimpi belaka, ternyata saya juga bisa. Yang penting adalah niat, keberanian, tekad, dan yang pasti siapkan budget dengan disiplin menabung. It's my own satisfaction to have fun abroad with my own money, saya bisa buat itinerary sendiri, bersenang2 di amusement park, foto-foto, shopping dan melakukan apa yang saya mau. Dengan rajin googling, persiapan & perencanaan yang baik, saya bisa liburan secara hemat, tapi tetap FUN!

Saya bisa, kamu juga pasti bisa ... mari kita taklukan langit dan terbang ke manapun kita mau :)


Saya & Langit Singapore



Saya & Langit Malaysia



Saya & Langit Thailand



Saya & Langit Hongkong



Saya & Langit Perancis



Saya & Langit Republik Czech


Saya & Langit Austria

Saya & Langit Jepang


Saya & Langit Qatar



 Saya & Langit Belgia



Saya & Langit Belanda



Saya & Langit Inggris



Saya & Langit Saudi Arabia




Saya & Langit China


2 komentar:

  1. Adhit yang baik.....

    Akhirnya kamu bisa sampai ke langit yang kamu mau itu karena selama ini kamu sudah mensugesti dirimu sendiri bahwa suatu saat kamu bisa sampai kelangit itu, karena sugesti adalah do'a juga...dan Tuhan mendengar sugestimu,SELAMAT YAH Dhit...

    Dalam setiap perjalanan menuju langit, banyak hal yang bisa kamu pelajari, misalnya tentang adat istiadat setempat, teknologi, fashion, ataupun kehidupan sosial masyarakat disana, saat kamu berkunjung ke langit, datangilah tempat yang menjadi ikon langit itu sendiri,...misalnya kamu gak bisa dibilang pergi ke Tokyo kalau gak mengunjungi Thunder Gate / Gerbang Halilintar, ataupun gak bisa berkunjung ke Beijing China kalau gak mendaki Great Wall dan masuk ke Forbidden city, gak afdol rasanya pergi ke Paris kalau kita gak difoto dengan latar belakang menara Eifel, pergilah ke India kunjungi tajmahal dll ...dll...di tempat2 tersebut..Adhit bukan hanya sekedar bernarsis2 ria, tapi banyak sekali hal yang bisa kita lihat dan kita pelajari untuk menambah wawasan sebagai bekal hidup kita kedepannya.

    Adhit...pernah mengalami berkunjung ke berbagai langit yang Adhit suka dengan uang hasil tabungan Adhit sendiri....mulai sekarang rubahlah paradigma tersebut, sugestikan diri sendiri kalau suatu saat Adhit bisa berkunjung ke langit lainnya tidak dengan mengeluarkan uang tapi untuk mendapatkan uang...bersugestilah untuk berkunjung ke langit lain dan mendapatkan uang disana...Ayooo...Adhit pasti bisa....

    BalasHapus
  2. It was amazing, inspirative and give me motivation to do that.
    I hope I can...pray me.

    BalasHapus